Jalan-jalan ke Museum SATRIAMANDALA ini bisa dibilang dadakan nih. Momennya itu selepas Sabtu pagi 14 November 2024 lalu Apih, Amih dan Nuna anter kakang yang untuk pertama kalinya berani untuk mencoba ikut dalam lomba renang tingkat pemula Sejabodetabek yang digelar di Kolam Renang GOR Ciracas di Jakarta Timur.
Meski dikesempatan kali ini Kakang masih belum bisa menjadi juara, tapi Apih dan Amih sangat mengapresiasi Kakang karna sudah hebat dan berani untuk mau ikut perlombaan tersebut.
Untuk tingkat TK dan SD 1 dan 2, lomba sudah dimulai dari Jam 08.00 WIB, kurang lebih jam 09.00 lewat saat itu Kakang sudah selesai lomba dan kami sudah bersiap untuk pulang. Dalam perjalanan pulang, Amih punya ide untuk kita bisa jalan-jalan dulu sebelum pulang ke rumah dikarenakan masih pagi sekali, dari semua ide yang terucap akhirnya Museum SATRIAMANDALA ini yang jadi destinasi wisata dadakan keluarga kami kali ini.
Sesampainya disana, kita sudah disambut dengan beberapa koleksi benda bersejarah yang ada di museum SATRIAMANDALA, salah satunya replika Kapal Perang RI (KRI) Matjan Tutul yang bersandar megah dihalaman Museum SATRIAMANDALA. Selain itu ada juga Pesawat serang ringan legendaris yang menjadi bagian penting dari sejarah militer Indonesia, yaitu Douglas A-4 Skyhawk yang pada 2004 lalu sudah pensiun menjadi bagian dari koleksi sejarah dan menjadi bukti perkembangan kekuatan militer Indonesia.


Wah, dari halamannya saja udah seru ya teman, bagaimana di dalamnya ya? Oia, jadi didalam wilayah Museum SATRIAMANDALA ini ada beberapa ruangan yang menyimpan koleksi sejarah ya. Beberapa koleksinya antara lain:
1. Senjata:
Senjata tradisional seperti keris, tombak, dan pedang.
Senjata api dari berbagai era, termasuk senapan laras panjang, pistol, dan senjata berat.
Koleksi meriam dan roket yang pernah digunakan oleh TNI.

2. Kendaraan Tempur:
Pesawat Tempur: Termasuk A-4 Skyhawk, MiG-17, dan helikopter tempur.
Tank dan Panser: Seperti tank T-34 buatan Uni Soviet, panser AMX-13 buatan Prancis, dan berbagai kendaraan lapis baja.
Kapal Perang: Model kapal perang yang pernah digunakan oleh TNI AL.


3. Seragam Militer:
Berbagai jenis seragam yang digunakan oleh prajurit TNI dari masa ke masa.
Lencana, pangkat, dan atribut militer lainnya.
4. Diorama Peristiwa Bersejarah:
Diorama yang menggambarkan berbagai peristiwa penting seperti:
Pertempuran Surabaya (10 November 1945).
Operasi Trikora dalam merebut Irian Barat.
Operasi Seroja di Timor Timur.


5. Dokumen dan Arsip Bersejarah:
Naskah Proklamasi dan perintah tempur dari para pemimpin militer.
Foto-foto perjuangan TNI dalam mempertahankan kemerdekaan.
6. Koleksi Pribadi Tokoh Militer:
Barang pribadi seperti pakaian, tanda jasa, dan peralatan yang pernah digunakan oleh tokoh-tokoh penting seperti Jenderal Soedirman dan Jenderal Nasution.

Mengajak anak-anak ke Museum bisa jadi salah satu pilihan destinasi liburan yang selain rekreatif tapi juga edukatif, karena Museum dan berbagai koleksinya menawarkan pengalaman yang menyenangkan sekaligus menambah wawasan baru untuk anak-anak.
Dan di Museum SATRIAMANDALA inilah kita bisa memperkenalkan kepada anak peran penting dari Militer Indonesia yang dengan segenap jiwa raganya berjuang dalam mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaan Indonesia.
Selanjutnya ke Museum apa lagi ya?
Info lokasi dan tiket
Museum SATRIAMANDALA
📍Jalan Gatot Subroto No. 14, Kuningan Barat, Jakarta Selatan
Jam Operasional dan Tiket
- Buka Selasa-Minggu (08.00-21.00): Rp.5.000 (Dewasa), Rp.2.500 (Pelajar/Mahasiswa/anak-anak)
- Libur (Senin dan Hari Besar Nasional)